Rabu, 07 November 2012

Bekal Untuk Pulang

Bismillahirrahmanirrahim....

Kematian yang selalu dirasa tiba-tiba. Sekali lagi, dirasa! Walau sebenarnya sudah sejak lama Allah meminta kita untuk membuka mata, merapat lebih dekat dengan-Nya, mengencangkan sandaran pada petunjuk-Nya. Kabut tebal apa yang menghalangi pandangan kita? Padahal cahaya-Nya begitu silau namun menyejukkan mata. Buka mata!

Kematian, saat derunya menyapa dengan lembut namun menyesakkan dada, saksikanlah! Saat diri diam terpekur, hanya penyesalan yang ada, yang menyiksa relung jiwa dan raga. Penyesalan yang tak membuahkan apa-apa, kecuali amarah dan air mata. Sayangnya, amarah tak berguna bahkan kian menyiksa diri, air mata tak dapat menahan derita bahkan kian mengerdilkan diri.
Sudah sejak lama, Allah meminta kita untuk membuka mata.

Kita yakini akan pulang, pulang pada tempat dahulu kita berasal.

Berbekallah, lebih banyak lagi kawan!

Wa tazawwaduu…. Fainna khairaz zaad, at-taqwa….
Dan berbekallah, maka sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah taqwa.

addu'aa biddu'a. mohon untuk saling mendoakan sesama saudara seiman :)
Allahummaj'alnaa min ahlil jannatil firdausil a'la....

5 comments:

PN says:
at: 11 November 2012 pukul 09.20 mengatakan...

:)

my20000ofwords says:
at: 11 November 2012 pukul 09.54 mengatakan...

tabassumuka fii wajhii akhiika shadaqah ;)
senyummu di hadapan saudaramu adalah sedekah :)
heheh

Unknown says:
at: 13 November 2012 pukul 00.40 mengatakan...

like (y)

my20000ofwords says:
at: 13 November 2012 pukul 02.03 mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
my20000ofwords says:
at: 14 November 2012 pukul 23.19 mengatakan...

semoga bermanfaat, insya Allah (y)